Cerita Pernikahan Asty Ananta, Tak Direstui Orang Tua Hingga Suami Yang Mualaf - RadarIslam.com

Cerita Pernikahan Asty Ananta, Tak Direstui Orang Tua Hingga Suami Yang Mualaf

Radarislam.com ~ Baru-baru ini muncul kabar bahwa artis cantik Asty Ananta baru saja menikah dengan pria bernama Hendra.  Pernikahan Asty menjadi obrolan hangat karena belum mendapatkan restu dari orang tua Asty. Selain itu ibunda Asty juga meragukan status mualaf dari sang menantu.

Ibunda Asty, Yuntianingrum berujar, “Hendra itu mualaf yang kayak gimana.”

“Saya nggak tahu asal usulnya dan keluarganya. Dia tidak PDKT sama keluarga anak saya.”

Dikutip dari Dream.co.id,  meskipun sudah dikabarkan menjadi mualaf, tetapi wanita yang biasa dipanggil Ningrum tersebut mengatakan belumlah cukup. Ada syarat yang harus dipenuhi kalau ingin menjadi menantu di keluarganya.

“Kalau memang sudah mualaf, tetap ada tata kramanya. Kalau ingin menikah harus seperti apa.”
Ningrum menambahkan, “ Syarat menikah dari saya pribadi hanya bisa sholat. Itu saja. Nggak ada syarat harta atau apa. Yang penting adalah tiang agamanya. Shalat kan tiang agama,” jelasnya.

Sementara pihak Asty sendiri memastikan bahwa suami Asty sudah mualaf. Sehingga dipastikan keduanya menikah dengan cara Islam.

“Hendra pasti mualaf. Saya saksinya. Dia jadi mualaf di Jakarta tahun ini tapi lupa dengan bulannya,” ujar Manager Asty, Idhing.

Asty dan Hendra dikabarkan telah menggelar pernikahan pada Hari Minggu, 2 Oktober 2016 di Resort Sofitel Bali, Nusa Dua.

Ibunda Asty tak merestui lantaran Hendra dinilai tak bisa sholat. Padahal itu syarat utama.
“Itu tidak terpenuhi. Padahal sholat tiang agama. Dua menantu yang sebelumnya sudah memenuhi syarat darinya,” jawab sang Ibunda.

Mpok Atiek yang merupakan sahabat Asty membenarkan berita ini. Dia mengkonfirmasi bahwa suami sahabatnya itu sudah pindah agama.

“Insya Allah sudah mualaf suaminya. Bulan puasa yang lalu dia juga ikut puasa,” jelas Mpok Atiek.

Terkait proses pergantian agama suami Asty dan peran Asty membantu sang suami pindah agama, Mpok Atiek tidak bersedia memberikan komentarnya.

“Semoga bahagia,” pungkas Mpok Atiek. [Radar Islam/ Dream]

Share This !

Related Posts :