Istri: Apa Sudah Nggak Sayang Padaku lagi?, Tapi Jawaban Suami Ini Begitu Menohok - RadarIslam.com

Istri: Apa Sudah Nggak Sayang Padaku lagi?, Tapi Jawaban Suami Ini Begitu Menohok

Radarislam.com ~ Terkadang ada perkataan atau perbuatan istri yang bisa melukai hati suami. Walau pun ia terlihat cuek dan tidak peduli. Tetapi memang perasaan tersebut selalu ada termasuk jika istri menolak atau tak menuruti perintahnya. Mungkin dengan perkataan atau sikap yang menyinggung perasaannya.

Seperti kisah seorang suami yang menhadapi sikap istrinya. Suatu hari seorang suami bertanya kepada istri tercintanya.

“Sudah shalat ashar?," tanyanya mesra.

“Belum,” jawab istrinya pendek.

Suami bertanya lagi, “Kok belum shalat, kenapa?”

“Aku baru saja pulang, capek sekali dan aku ketiduran sebentar tadi…," jawaban istrinya begitu ketus.

Suaminya menimpali, “Baiklah. Bangun dan shalatlah…”

Keesokan harinya, suami pergi untuk tugas ke luar kota. Seperti biasa, seharusnya si suami menghubungi istrinya bila telah tiba dengan selamat di tempat kerjanya.

Di rumah, sang istri menunggu berjam-jam telepon dari suaminya namun suaminya tak juga menghubunginya. SMS bahkan pesan online pun tak ia terima. Si istri pun mulai cemas, ini bukan kebiasaan suaminya. Pikirannya dirasuki dugaan bermacam-macam sekaligus khawatir dengan keselamatan sang suami.

Berkali-kali ia mencoba menghubungi HP suaminya. Terhubung tapi tidak diangkat. Setelah beberapa jam akhirnya si suami mengangkat HP-nya.

Terbata-bata si istri bertanya, “Suamiku apakah engkau telah tiba dengan selamat?”

“Ya, Alhamdulillah,” jawab sang suami pendek.

“Kapan sampainya?” si istri bertanya lagi.

“Mungkin sekitar empat jam yang lalu.” jawab sang suami cuek.

Dengan nada marah si istri berkata lagi, “Empat jam yang lalu dan tidak menghubungi aku?”

Masih dengan nada malas si suami menjawab, “Aku merasa capek sekali dan aku ketiduran sebentar…”

“Berapa menit sih kalau harus menelponku? Cuma sebentar masa ngak bisa? Apa ngak kedengaran bunyi HP-mu waktu tadi aku menghubungi berkali-kali?," timpal istrinya jengkel.

“Ya … aku dengar,” jawab suami.

Dengan suara sedih si istri berkata, “Kok gitu sih, apa sudah nggak sayang padaku lagi?”

“Aku amat sayang padamu … Tapi kemarin mengapa engkau tidak menyahuti seruan azan Ashar dan bersegera shalat, bukankah shalat itu hanya sebentar, bagaimana nanti kalau aku ditanya Allah swt, tentang perbuatanmu itu? Apakah engkau sudah tidak sayang padaku?," sang suami pun menjelaskan dengan nada penuh kasih sayang.

Mendengar itu, di ujung HP sambil terisak si istri berkata, “Engkau benar suamiku … aku mohon maaf … aku berjanji untuk tidak mengulanginya lagi.”

Baca Juga:

Ya, sudah sepantasnya istri mematuhi perkataan suaminya. Apalagi untuk menunaikan shalat lima waktu. Karena menaati suami dalam kebaikan menjadi jalan bagi sang istri menuju surga kelak. [Radarislam/ Wjb]

Share This !

Related Posts :