Tugas Mencuci Baju itu Ternyata Kewajiban Para Suami, Bukan Istri - RadarIslam.com

Tugas Mencuci Baju itu Ternyata Kewajiban Para Suami, Bukan Istri

Radarislam.com ~ Rasulullah menyampaikan empat nasehatnya dan ini dikutip oleh Syaikh Fuad Shalih pada bukunya yang berjudul Liman Yuriidu Az Ziwaaj wa Tazawuj. Salah satu nasehat itu adalah tentang kewajiban mencuci pakaian.

Syaikh Fuad merasa bahwa dia sangat perlu untuk mencantumkan hadits ini supaya para suami tidak hanya menuntut istri tapi juga mempersembahkan yang terbaik bagi istrinya.
Berikut adalah keempat nasehat tersebut:

1. Cuci Bajumu 

Nasehat pertama yaitu cucilah bajumu. Nasehat ini mempunyai 2 dimensi yaitu pada compositions dan pada hasilnya. Dalam sebuah compositions, cuci baju berarti berbagi pekerjaan rumah tangga dengan sang istri.

Mencuci baju jangan hanya dibebankan kepada istri, suami juga harus melakukannya. Inilah teladan yang dicontohkan oleh Rasulullah. Meskipun beliau adalah manusia paling mulia, pemimpin negara, panglima perang, sekaligus nabi. Beliau masih sempat membantu para istrinya menyelesaikan sejumlah pekerjaan rumah tangga.

Dalam dimensi hasil, “cuci baju” akan membuat suami tampil dengan rapi di depan sang istri. Tidak kusut atau menyebalkan. Sebagian suami harus rapi di depan istrinya apalagi kalau waktunya sudah malam. Suami perlu tahu bahwa istri juga ingin suaminya tampil rapi di depannya.

Para istri mungkin selama ini diam saja karena mereka cenderung menyimpan perasaaannya dalam hati.

2. Rapikan rambut
Ketika hendak pergi keluar, para lelaki yang biasanya tidak suka dandan, mendadak merapikan rambut di depan kaca. Tapi ketika berdua dengan sang istri, mengapa hal itu tidak dilakukan? Itu sama saja mementingkan orang lain daripada istri sendiri. Padahal, kalau ada kesulitan apa saja, si istri yang akan membantunya menyelesaikan masalah. Harusnya suami sadar kalau mereka juga harus tampil rapi di depan sang istri.

3. Gosok Gigi

Bau mulut merupakan salah satu hal yang mengganggu seseorang dalam berkomunikasi. Ketika seorang suami mengalami masalah ini, istri juga tak suka jika suaminya mengalami masalah bau mulut.

Rasulullah SAW sebelum memasuki rumahnya pasti beliau memakai siwak lebih dulu. Bunda Aisyah menjadi saksi dari kebiasaan Rasulullah yang satu ini. Nasehat ini sebaiknya benar-benar diterapkan oleh para suami. Jika sedang bermesraan dengan istri, pastikan sudah menggosok gigi terlebih dahulu sehingga tidak ada bau yang mengganggu. Curhat pun jadi asyik dan kemesraan terjalin antara suami dengan istri.

4. Berhias Untuk Istri

Sahabat nabi merupakan para suami yang paling taat menerapkan ajaran ini. Ibnu Abbas pun mengatakan bahwa “Aku sangat senang berhias di depan istriku sebagaimana aku senang istriku berhias untuk diriku.”

Baca Juga:

Ibnu Abbas yakin bahwa dengan berhias di depan istri akan membantu istri menundukkan pandangan mata istri dalam melihat lelaki lain kecuali suaminya. [Radar Islam]

Share This !

Related Posts :