Rezeki Berlimpah hingga Hajat Dikabulkan, Inilah Dahsyatnya Keutamaan Membaca Shalawat
Keutamaan shalawat, rezeki berlimpah dan hajat dikabulkan, Radarislam.com ~ Shalawat yang beredar di muka bumi mencapai sekitar 80-an ribu jumlahnya. Salah satunya salawat Nariyah atau juga disebut tafrijiyah. Shalawat Nariyah sendiri disusun oleh Syeh At-tazi dari Maghrib (Marocco).
Namun tahukah Anda, siapa pun yang merutinkan membaca shalawat 11 kali setiap shalat, maka akan dijamin rezekinya tidak terputus. Selain itu, siapa yang mempunyai hajat penting membacanya sebanyak 4.444 kali (boleh berjamaah dalam satu majelis).
“Siapa yang merutinkan membaca 11 kali setiap bakda salat akan dijamin rezekinya tidak terputus,” terang Ketua PCNU Kota Surabaya, H A Muhibbin Zuhri, dikutip Radarislam.com dari laman Okezone.com, Rabu (8/11/2017).
Muhibbin menjelaskan, amaliah membaca shalawat adalah ibadah karena melaksanakan perintah Allah SWT dalam Alquran. Di dalam hadis-hadis yang shahih bahwa salawat merupakan pembuka hijab (penghalang) bagi seorang hamba pada Allah SWT.
Ia melanjutkn bagi siapa yang ingin doanya cepat dikabulkan, hendaknya dia memuji Allah dan bershalawat kepada Rasulullah dalam setiap doanya baik ketika pembukaan maupun penutup. Biasanya orang berdoa didahului bacaan Alhamdulillah dan bershalawat.
Namun tahukah Anda, siapa pun yang merutinkan membaca shalawat 11 kali setiap shalat, maka akan dijamin rezekinya tidak terputus. Selain itu, siapa yang mempunyai hajat penting membacanya sebanyak 4.444 kali (boleh berjamaah dalam satu majelis).
“Siapa yang merutinkan membaca 11 kali setiap bakda salat akan dijamin rezekinya tidak terputus,” terang Ketua PCNU Kota Surabaya, H A Muhibbin Zuhri, dikutip Radarislam.com dari laman Okezone.com, Rabu (8/11/2017).
Muhibbin menjelaskan, amaliah membaca shalawat adalah ibadah karena melaksanakan perintah Allah SWT dalam Alquran. Di dalam hadis-hadis yang shahih bahwa salawat merupakan pembuka hijab (penghalang) bagi seorang hamba pada Allah SWT.
Ia melanjutkn bagi siapa yang ingin doanya cepat dikabulkan, hendaknya dia memuji Allah dan bershalawat kepada Rasulullah dalam setiap doanya baik ketika pembukaan maupun penutup. Biasanya orang berdoa didahului bacaan Alhamdulillah dan bershalawat.
“Dengan shalawat akan mempercepat terkabulnya doa seseorang. Kemudian salawat juga bisa menjadi wasilah (perantara) dalam taqarrub (mendekatkan diri pada Allah). Dalam petunjuk hadis, derajat kemuliaan nabi dihadapan Allah sebagian wasilah,” paparnya.
Misal orang berdoa bunyinya Allahumma inniy as aluka wa atawajjahu ilaika wa atawassalu ilaika binabiyyikal amin nabiyyur rahmah, Yaa Muhammad, inni atawassalu bika ila robbi lituqdho li hajati….” (sebutkan hajat).
Artinya: “Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dan aku bertawajjuh (menghadap) kepada-Mu dan aku bertawassul kepada-Mu dengan Nabi-Mu nabi yang rahmat, wahai Muhammad sesungguhnya aku bertawassul dengan-mu kepada Tuhanku (Allah) supaya ditunaikan hajatku ini… (nyatakan hajat anda).
“Cara orang salaf berdoa dengan perantara nabi, karena nabi mempunyai posisi sangat mulia disisi Allah. Kita berdoa dengan menyebutkan orang yang dikasihi maka Allah akan mengabulkan. Misal orang melakukan pendekatan pada bos, menyebutkan anaknya, hobi dan kesukaan, maka kalau minta sesuatu akan mudah setujui,” ucapnya.
Ia menambahkan, secara umum salawat jumlahnya sangat banyak, ada redaksi salawat ma’tsuroh (redaksi shalawat yang diajarkan oleh Nabi Muhammad secara langsung). Ada pula ghoiru ma’tsuroh (redaksinya disusun para ulama sholeh berdasarkan petunjuk ilahiyah, apakah melalui mimpi atau melalui ilham tertentu yang kemudian membuat dia melahirkan shalawat yang indah).
Baca Juga:
“Ada sebanyak 80 ribu sholawat yang pernah beredar di muka bumi. Sholawat ma’tsuroh seperti Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Alaa Aali Sayyidina Muhammad. Sedangkan salawat ghoiru ma’tsuroh seperti salawat nariyah dan salawat fatih,” imbuhnya. [Radarislam/ Oz]
Misal orang berdoa bunyinya Allahumma inniy as aluka wa atawajjahu ilaika wa atawassalu ilaika binabiyyikal amin nabiyyur rahmah, Yaa Muhammad, inni atawassalu bika ila robbi lituqdho li hajati….” (sebutkan hajat).
Artinya: “Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dan aku bertawajjuh (menghadap) kepada-Mu dan aku bertawassul kepada-Mu dengan Nabi-Mu nabi yang rahmat, wahai Muhammad sesungguhnya aku bertawassul dengan-mu kepada Tuhanku (Allah) supaya ditunaikan hajatku ini… (nyatakan hajat anda).
“Cara orang salaf berdoa dengan perantara nabi, karena nabi mempunyai posisi sangat mulia disisi Allah. Kita berdoa dengan menyebutkan orang yang dikasihi maka Allah akan mengabulkan. Misal orang melakukan pendekatan pada bos, menyebutkan anaknya, hobi dan kesukaan, maka kalau minta sesuatu akan mudah setujui,” ucapnya.
Ia menambahkan, secara umum salawat jumlahnya sangat banyak, ada redaksi salawat ma’tsuroh (redaksi shalawat yang diajarkan oleh Nabi Muhammad secara langsung). Ada pula ghoiru ma’tsuroh (redaksinya disusun para ulama sholeh berdasarkan petunjuk ilahiyah, apakah melalui mimpi atau melalui ilham tertentu yang kemudian membuat dia melahirkan shalawat yang indah).
Baca Juga:
- Berani Menikah Sekarang? Allah Janjikan 4 Hal Ini
- 4 Ayat Al-Qur'an Ini Bikin Wanita Melahirkan Dengan Lancar dan Mudah, Banyak Disepelekan Padahal Sangat Mujarab
- Ingin Bisa Segera Bayar Hutang? Amalkan Doa Ini Setelah Sholat Subuh
“Ada sebanyak 80 ribu sholawat yang pernah beredar di muka bumi. Sholawat ma’tsuroh seperti Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Alaa Aali Sayyidina Muhammad. Sedangkan salawat ghoiru ma’tsuroh seperti salawat nariyah dan salawat fatih,” imbuhnya. [Radarislam/ Oz]