Saat Gus Dur Bikin Ngakak Raja Arab Saudi, Ternyata ini Humor Yang Ia Lontarkan
Radarislam.com ~ Selain pemikirannya yang membuat heboh seantero negeri. Mantan Presiden RI ke-4 KH. Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur juga dikenal sebagai sosok yang suka berguyon.
Bahkan ternyata humor yang dibawakan Gus Dur pernah membuat ngakak Raja Arab Saudi.
Menurut warga Arab, baru kali ini masyarakat melihat gigi Raja Arab tersebut karena tertawa terbahak-bahak.
Hal ini diceritakan istri Gus Dur Sinta Nuriyah Wahid seperti dikutip Radarislam.com dari laman Detik.com.
“Waktu itu ketika sudah pulang dari Arab, Bapak mendapat surat dari rakyat Arab. Isinya, yang mulia, apa yang mulia katakan sehingga semua rakyat Arab bisa melihat gigi Raja,” tuturnya
Menurut masyarakat Arab, selama ini Raja Arab tidak pernah tersenyum. Bahkan saat berbicara pun tidak terlihat giginya.
Bahkan ternyata humor yang dibawakan Gus Dur pernah membuat ngakak Raja Arab Saudi.
Menurut warga Arab, baru kali ini masyarakat melihat gigi Raja Arab tersebut karena tertawa terbahak-bahak.
Hal ini diceritakan istri Gus Dur Sinta Nuriyah Wahid seperti dikutip Radarislam.com dari laman Detik.com.
“Waktu itu ketika sudah pulang dari Arab, Bapak mendapat surat dari rakyat Arab. Isinya, yang mulia, apa yang mulia katakan sehingga semua rakyat Arab bisa melihat gigi Raja,” tuturnya
Menurut masyarakat Arab, selama ini Raja Arab tidak pernah tersenyum. Bahkan saat berbicara pun tidak terlihat giginya.
“Bapak mengatakan kepada Raja, yang mulia, rakyat Indonesia banyak pintar bahasa Arab. Tapi berbeda dengan bahasa Arab disini, tapi bahasa Arab kitab, bukan komunikasi sehari hari,” kata Sinta mengenang cerita Gus Dur.
Memang ada perbedaan bahasa kitab yang digunakan para santri di pesantren dengan bahasa Arab sehari hari.
Sinta menceritakan lagi, suatu ketika jamaah haji Indonesia membaca tulisan mamnu’uddukhul pada sebuah ruangan. Tulisan itu berarti dilarang masuk.
Namun sang jamaah tersebut menafsirkannya berbeda. Mamnu’uddukhul menurut versi kitab fiqih yang artinya dilarang jima'.
“Komentar orang Indonesia itu, orang Arab memang keterlaluan, masa melakukan hal seperti itu di tempat seperti ini. Jadi Raja Arab itu ketawa ngakak,” tandas Sinta.
Baca Juga:
Wah gaya komunikasi Gus Dur luar biasa ya! Sampai Raja Arab pun dibuat ngakak olehnya. [Radarislam/ Dt]
Memang ada perbedaan bahasa kitab yang digunakan para santri di pesantren dengan bahasa Arab sehari hari.
Sinta menceritakan lagi, suatu ketika jamaah haji Indonesia membaca tulisan mamnu’uddukhul pada sebuah ruangan. Tulisan itu berarti dilarang masuk.
Namun sang jamaah tersebut menafsirkannya berbeda. Mamnu’uddukhul menurut versi kitab fiqih yang artinya dilarang jima'.
“Komentar orang Indonesia itu, orang Arab memang keterlaluan, masa melakukan hal seperti itu di tempat seperti ini. Jadi Raja Arab itu ketawa ngakak,” tandas Sinta.
Baca Juga:
- Raja Salman Akan Datang ke Indonesia Dengan 1500 Rombongan, Agenda Kunjungannya Bikin Gempar
- Pria Tua Ini Bisa Cium Kening Raja Arab Salman, Sosoknya Bikin Geger
- Mau Tahu Seberapa Kaya Raja Salman? Terungkap Harta Kekayaannya Bikin Melongo
Wah gaya komunikasi Gus Dur luar biasa ya! Sampai Raja Arab pun dibuat ngakak olehnya. [Radarislam/ Dt]