Setelah Bambang Tri, Prof Tamim Pardede Kini Diincar Polisi Karena Dugaan Fitnah Jokowi

Radarislam.com ~ Bareskrim Polri telah melakukan
penyelidikan terkait pelanggaran Informasi Transaksi Elektronik (ITE), yang
dilakukan oleh Prof Tamim Pardede. Ahli biokimia itu diduga melakukan
penyebaran berita bohong dan memfitnah Presiden Jokowi melalui video yang
beredar di youtube.
Prof Tamim Pardede menuduh Jokowi mendukung komunis. Ia sendiri telah mengakui video tersebut. Dia juga menyertakan beberapa foto yang dia klaim sebagai bukti bahwa PKI kini telah bangkit kembali di Indonesia.
Tamim Pardede juga menuding gencarnya tenaga kerja asing asal Tiongkok dan narkoba lantaran Jokowi menjalin hubungan mesra dengan negara Komunis tersebut. Bahkan, dia menyebut Jokowi ingin menjadi Bashar Al Assad kedua yang memerangi rakyatnya sendiri.
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim, Brigjen Agus Andrianto mengatakan, pihaknya sudah melakukan penyelidikan. Namun, karena yang dilakukan Tamim ini pelanggaran ITE, maka kasusnya dilimpahkan ke Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dittipideksus).
“Itu kan (pelanggaran) ITE, kemarin sampaikan ke Eksus untuk melanjutkan lidik yang sudah kita lakukan,” ujar Agus seperti dikutip Radarislam.com dari laman Pojoksatu.id, Sabtu (7/1/2017).
Agus meminta agar menanyakan hasil temuan penyelidikan oleh Dittipidum kepada Direktur Tipideksus, Brigjen Agung Setya.
Sementara itu, Agung Setya ketika dikonfirmasi mengaku belum mengetahui soal pelimpahan penyelidikan tersebut. “Saya belum tahu Mas,” singkat Agung.
Sebelumnya, Prof Tamim Pardede terang-terangan membela penulis buku Jokowi Undercover, Bambang Tri. Ahli biokimia ini menyesalkan tindakan kepolisian yang telah menetapkan Bambang Tri sebagai tersangka.
Kepala Riset Biokimia PT Amanah Semesta Alam ini mengatakan, Bambang Tri belum bisa dipersalahkan sebelum dilakukan tes DNA kepada Jokowi.
“Terkait dengan kasus Bambang Tri, mengenai bukunya Jokowi Undercover, Muhammad Tamim Pardede menyatakan, saya berpihak kepada Bambang Tri,” tegas Tamim Pardede melalui video berdurasi 3 menit satu detik yang diunggah di youtube, 5 Januari 2017.
“Benar atau tidaknya Bambang Tri, benar atau tidaknya Jokowi, hanya ada satu cara menentukan, yaitu tes DNA,” tambah Tamim Pardede.
Selain itu, Bareskrim Polri juga akan menelusuri pengakuan Prof Tamim Pardede yang turut membantu mencetak buku Jokowi Undercover yang ditulis oleh tersangka Bambang Tri Mulyono.
Tamim Pardede merupakan ahli rekayasa genetic biofuel formulator. Ia mulai dikenal sejak mengembangkan bahan bakar diesel dari campuran minyak jelantah dan air. Terbukti emisi yang dikeluarkan diesel dari bahan bakar temuannya juga sangat ramah lingkungan.
Baca Juga:
- Siapa Firza Husein? Wanita Cantik Yang Ikut Ditangkap Polri Atas Dugaan Makar
- Difitnah Bentuk Dewan Revolusi Nasional (DRN) Oleh Bambang Tri, Ini Klarifikasi Gus Mus
- Bambang Tri Mulyono, Profil dan Sepak Terjangnya, Penulis Buku Jokowi Undercover yang Ditahan Polisi
Salah satu temuannya yang paling fenomenalnya yakni merubah air kencing manusia menjadi bahan bakar diesel dan juga merubah sampah menjadi bahan bakar biodiesel yang ramah lingkungan. [Radarislam/ Pojoksatu]